Bocah 3 tahun di perkosa oleh boca 11 tahun

PELAYANG BLOG - TEBO, Warga sungai keruh, AF Bin Makmur (11), tersangka pembunuhan dan pemerkosaan terhadap Mesa Bin Sadri warga Desa Sungai Keruh, mengaku, ia memperkosa atas hasutan teman-teman. Temannya ini yang menanyakan, apakan sudah pernah melakukan hubungan layaknya suami istri. Karena hasutan temannya tersebut, ia mengajak Mesa dengan dalih untuk mencari durian.
Disaat itulah Af dengan leluasa menjalankan aksinya. Namun pada saat menjalankan aksinya, korban brontak dan melawan tersangka. Sehingga ia membekap mulut korban sehingga korban pingsan. Setelah pingsan Af langsung meninggalkan korban.
"Saya ditanya oleh teman saya, sudah pernah apa belum melakukan yang gituan, saya jawab belum. Setelah itu saya langsung mempraktekkannya ke Mesa dengan membuka baju an celananya satu persatu. Pada saat mau gituan Mesa melawan dan saya bekap mulutnya hingga pingsan. Namun saya tidak pernah berniat untuk membunuhnya,"ujar Af.
Tersangka mengaku, setelah melihat Mesa pingsan ia pulang dan melaporkan
kejadian tersebut kepada ayahnya. Tak lama beselang, kedua beranak ini datang ke
TKP dan melihat Mesa sudah tak bernyawa. Kepanikan pun muncul dan ia langsung
berniat menguburkan korban didalam hutan tersebut untuk menghilangkan jejak.
Niat ini akhirnya urung dilakukan, kerena hari sudah gelap. Niat tersebut ia alihkan dengan membawa korban jauh dari tempat Mesa menghembuskan napas terakhirnya. Mesa kemudian dibuang oleh ayah pelaku kedalam sungai untuk menghilangkan jejak.
"Saya panik, dari pada nantinya saya dihakimi masa lebih baik saya kuburkan. Naas karena hari sudah malam, sehingga saya tidak bisa menguburkan Mesa. Akhirnya kami memutuskan untuk membuang mayat korban ke sungai,"kata Makmur kepada penyidik Polsek Tebo Tengah, kemarin.
Saat ini Polisi masih terus menyelidiki kasus kematian Bocah 3 tahun tersebut.
Sementara itu Kapolsek Tebo Tengah AKP Suwito belum bisa dikonfirmasi masalah ini. Namun saat ini pelaku dan Ayahnya mendekam di Mapolsek Tebo Tengah, guna penyelidikan lebih lanjut.
--------